Semua kaku,
mulut semu, mata memerah jiwa pun menangis
detak hari bersa memikul kebersamaan
kini usailah sudah
Mata merah, baju putih celana abu-abu
mulai akan terlepas namun tersimpan dengan indah
jiwa yang telah terkontak menangis pilu
hari-hari kecerian berganti dimasa depan
kenangan indah bersama tak putus disini
meski raga di tanah eropa tetapi jiwa tetap indonesia
secarik kertas, kupelan kecil, komunikasi mata layak ditinggalkan
juang tinggi, tinta pena, persatuan raga, baca semua layak diwarisi
kaena masa depan itu indah
22 Mei 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar